2/19/2009

Sekedar Coretan blog ojekbintaro

.
48 komentar

Ketika pertama kali saya melihat dan menggunakan jasa ojek arman, saya merasakan ada sesuatu potensi yang memang berbeda dari tukang ojek lainnya. Cukup sopan dan tergolong rapi untuk ukuran tukang ojek kebanyakan, lebih tepatnya mirip dengan pegawai kantoran, yang akhirnya saya baru tahu arman merupakan korban phk di kantornya. Ketika sampai tujuan pun, arman masih mau menunggu saya dikarenakan orang yang saya tuju sedang tidak ada di rumah. Dan ketika membawa kendaraan, tidak ugal-ugalan, sopan dan safety. Ketika akan mengambil uang di ATM di kawasan pondok indah pun, arman masih mau menunggui saya mengambil uang.
Dan proses pencariannya pun tergolong unik, saya mencari lewat google..!! Itupun setelah saya pusing mencari tukang ojek yang bersedia mengantar saya ke Depok, bayangkan Bintaro-Depok! Saya tanya ke beberapa tukang ojek, ada yang malas2an, ada yang tarifnya diluar nalar, maupun yang menolak terang-terangan karena jauh. Ternyata saya menemukan sebuah iklan baris kecil di sebuah situs penyedia iklan baris gratis yang ratingnya juga masih rendah, dan itupun di halaman ke puluhan sekian di indeks Google.
Ketika di jalan, tiba2 tercetus ide di kepala saya, kenapa juga saya tidak segera membuat blog untuk arman? Sesampainya di rumah, saya segera membuat draft konsep blog ojek arman. Setelah blog selesai dibuat, saatnya untuk mempromosikan blog dan layanan ojek arman.
Iseng saya sharing pengalaman di forum kaskus, forum nomor 1 di Indonesia, ternyata dukungan terus mengalir, walaupun ada yang pro maupun kontra, cibiran, hinaan, maupun pujian saya terima dengan senang hati. Terus terang selama 3 hari saya kurang tidur, saya sibuk mereply semua tanggapan yang masuk, sibuk juga memaintenance pengunjung blog yang masuk. Alhasil Rumah Sakit Bintaro Internasional menjadi tempat istirahat saya untuk beberapa hari hahahaha... walaupun saya cuma bisa menyumbangkan hanya sedikit ilmu yang masih amat sangat rendah bila dibandingkan yang lain, setidaknya mungkin bisa sedikit membantu, walau tidak bisa banyak membantu hehehe..
Alhamdulillah sekarang arman sudah menjadi terkenal, sudah diwawancara berbagai media. Semoga rejeki bertambah lancar dan deras bagai air bah, maju terus dan jaga kualitas. Sukses selalu.

readmore »»

12/18/2008

Alhamdulillah Masuk di the Jakarta Post

.
7 komentar

Berkat doa dan dukungan rekan-rekan sekalian, pada hari selasa saya diwawancara oleh wartawan The Jakarta Post yaitu Saudara Andri, beliau tertarik dengan blog dan cerita saya d. Bila anda mau lihat artikelnya di The Jakarta Post. Sekali lagi saya haturkan banyak terima kasih atas dukungan rekan-rekan semua, saya hanya bisa memanjatkan doa ke Yang Maha Kuasa, semoga amal kebaikan rekan-rekan sekalian bisa dibalas oleh yang di atas. Dan semoga rekan-rekan ojekers lainnya juga bisa ikut termotivasi dan bisa bergabung bersama saya di blog ini. Cheers

readmore »»

12/17/2008

Haruskah Menjadi Tukang Ojek?

.
7 komentar

Sebuah pertanyaan yang berkecamuk di kepala, ketika pertama kali saya memulai menjadi tukang ojek. Faktor umur sudah menjadi kendala untuk mencari pekerjaan lagi, kebanyakan perusahaan mencari tenaga kerja yang masih fresh, muda dan produktif. Kalaupun membutuhkan tenaga yang sudah berumur, biasanya memiliki jabatan yang lumayan dan keahlian yang jarang dimiliki oleh karyawan lainnya.
Tapi setelah saya pikir-pikir, dan saya ingat sebuah kalimat : Tuhan akan memberikan jalan kepada umatnya yang mau bekerja keras. Dan yang menjadi motivasi saya adalah seorang tukang bakso keliling yang sudah tua, Baksonya lumayan enak, sudah banyak pelanggannya, tetapi dia masih saja tetap berkeliling, tidak ada niat sedikitpun untuk membuka kios yang tetap. Mau tahu apa jawabannya: "Rejeki itu harus dicari, kalau kita diam di tempat, tidak mungkin rejeki yang mencari kita..Apalagi banyak pelanggan yang tidak bisa pergi, tapi ingin makan bakso saya..Jadi apa salahnya saya yang melayani mereka tanpa mereka harus repot-repot keluar rumah.."
Sesudah saya di PHK dari tempat kerja, mencoba melamar sana melamar sini, ternyata tidak berhasil, dan hanya membuang-buang biaya saja. Sempat saya putus asa, tapi akhirnya saya mengambil sebuah keputusan.. Ini jakarta, dengan penduduknya kebanyakan commuter, membutuhkan transportasi yang cepat dan aman, tunggu.. saya tidak punya mobil, saya cuma punya motor..
Ya ternyata dengan sebuah motor, saya mencoba menawarkan jasa antar jemput alias ojek. walaupun stereotip tukang ojek adalah kumal, ngasal, dan tidak tertib. Setelah saya pikir masak-masak, apa salahnya saya menjadi tukang ojek yang rapi dan tertib, dan penumpang selamat sampai tujuan. Cuma itu tambahan ekstra yang bisa saya berikan. Dan tidak lupa sekaligus membudayakan safety riding bagi rekan-rekan ojekers lainnya.

readmore »»

Safety Riding Bikin Orang Marah?

.
1 komentar

Apa iya menerapkan safety riding malah bikin orang lain marah...? bukannya malah seharusnya kita dapat acungan jempol karena selalu berusaha sopan, berusaha sabar dijalan, jaga jarak aman, pindah jalur dgn hati2..supaya orang lain tdk kaget, berusaha tertib dan tidak melakukan pelanggaran lalulintas, selalu mawas diri saat berada dijalan...dsbnya...??
Pagi ini saya membuktikan lagi utk kesekian kalinya.
ditengah kemacetan panjang jalur ciledug kebayoran lama, berkendara dgn sesopan2nya, berkendara dgn tertib dan gak maen serobot kiri kanan. tapi ternyata malah mengundang banyak orang kesal serta berusaha membalas dengan menyalip, sekaligus memotong line saya.

Beberapa kali akhirnya malah terjadi adu setang serta aksi saling injak kaki krn pendendam dibelakang saya nampak sekali sengaja mepet sangat tipis. bahkan utk kaki berpijak pun rasanya bisa berbahaya dan rawan terjatuh.Saking sempitnya jarak antar motor.

Sambil berusaha sabar, cuek dan mencoba berfikir ke hal2 lain... perjuangan menembus kemacetan pun berjalan kembali. Namun ada satu hal yg lama2 malah menggelitik mata saya utk melihat 2-3 motor kedepan,melihat sikon lalin. Ternyata vespa dgn muatan lemari gantung kayu dibelakang saya (yg akhirnya berhasil menyalip saya) tadi... malah sengaja berlama2 didepan saya. Sepertinya sengaja bermaksud membalas riding style ala SR saya tadi. Setiap mau disalip,dia malah buru2 merapat kedepan seolah tidak mau memberi ruang utk masuk.

Hmmm...
Penampilannya cukup berumur, meski gayanya nampak seperti bajingan... hahahahaa.
aksi coba2 menyalip kembali kedepan malah memancing napsu jahanam ber-vespa bermuatan lemari tadi makin menjadi2. Bahkan seringkali slebor trail belakang disodok olehnya. Benar2 sebuah ketololan yg nyata2 diperlihatkan oleh orang tua yg seharusnya memberi contoh yg baik bagi generasi penerusnya.

Beruntung akhirnya saya berpisah juga diprempatan seskoal.saya lurus terus, dia belok ke cidodol.
Sambil mengucap syukur krn energi tidak harus dikuras pagi2 disaat macet, tak lupa sepenggal doa saya panjatkan kekhadirat Tuhan YME...

Semoga pengendara2 motor yg seperti itu, segera dipanggil pulang oleh Sang Pencipta.
tentunya setelah mata hatinya serta otak kotornya yg cuma sebesar biji alpukat, dibuka dan disadarkan....
Bahwa saat ada dijalan...utamakanlah perbesar kesabaran dan ber-tepo seliro dgn pemakai jalan yg lain.

semua orang terburu-buru
semua orang punya arah dan tujuan
mereka bukan hendak bertamasya
kalo anda merasa paling jagoan dijalan dan diatas motor
ketahuilah... anda bukan siapa2. krn masih banyak yg jauh lebih hebat dari anda.


so...?
apakah penerapan Safety Riding = Bikin Orang Marah.....?



from : http://honda-riders.or.id/content/view/144/175/
-Sontul-H006-

readmore »»

Pedoman Bagi Bikers Agar Lebih Safety

.
0 komentar

Kemacetan lalu lintas belakangan ini membuat banyak orang mengalihkan pilihan kendaraan ke sepeda motor. Tapi jangan sembarang meluncur ke jalan tanpa tahu cara aman berkendara dengan sepeda motor. Ada baiknya anda simak beberapa langkah dibawah ini.

Peralatan keamanan pastinya penting dipersiapkan. Helm dan jaket adalah atribut wajib. Selain itu tidak ada salahnya juga menggunakan sarung tangan agar saat mengatur gas, tangan tidak licin oleh keringat. Sebelum berangkat, pastikan lampu sen, lampu depan dang belakang serta klakson kendaraan bisa berfungsi dengan baik. Periksa juga kedua ban, apakah tekanan anginnya cukup atau perlu ditambah.


Sekarang anda siap turun ke jalan. Yang penting diingat adalah
jangan berpikir kalau pengendara lain selalu melihat anda. Anggap saja
anda tidak terlihat oleh pengendara lain. Berpikiran demikian membuat
anda berkendara lebih hati-hati. Saat ingin mendahului atau memotong
jalan, sebaiknya anda merasa pengendara lain belum tentu melihat anda.

Sisakan jarak aman. Meski kendaraan padat dan macet, pastikan motor
anda tidak terlalu dekat dengan kendaraan lainnya. Ruang ini membuat
pandangan anda lebih jelas dan bisa lebih baik dalam merespon situasi
yang terjadi. Apalagi dalam keadaan kecepatan tinggi, jaga jarak dengan
kendaraan lain sebagai antisipasi jika ada pengereman mendadak.

Antisipasi kecelakaan. Jika berada di belakang truk bermuatan besar
atau bis kota yang ugal-ugalan tetaplah berhati-hati. Antisipasi resiko
yang akan datang ketika berada di dekat dua kendaraan tersebut. Bus
kota sering tidak melihat kanan kiri jika ingin menyalip, pastikan
motor anda tidak berada di tempat yang berbahaya. Begitu juga dengan
truk, jaga jarak sehingga jika terjadi sesuatu anda bisa melakukan
antisipasi tindakan dengan cepat.

Berhati-hati melewati belokan. Seringkali pada sebuah belokan, motor
berada tertutup di belakang mobil sehingga hal ini sangat berbahaya.
Kendaraan dari arah yang berbeda bisa saja tak melihat dan
mengakibatkan kecelakaan. Usahakan agar anda selalu terlihat oleh
pengendara sekitar. Begitu juga saat ada belokan ke kiri, seringkali
motor yang berada di jalur kiri dan mengarah lurus tidak mengantisipasi
mobil yang akan berbelok ke kiri. Selalu perhatikan keadaan sekitar,
jika berada di jalur kiri maka antisipasi kendaraan yang berbelok dan
kendaraan dari arah belokan. Bunyikan klakson dan kedipkan lampu untuk
memberi tanda. Pelankan kendaraan setiap berbelok, kadang anda tidak
bisa melihat apakah ada truk atau lubang besar yang bisa membahayakan
di belokan tersebut.

Stop kebut-kebutan. Dalam cuaca panas, bisa saja keadaan emosi
ikutan panas. Hindari konflik di jalan karena akan mengacaukan pikiran
dan mengurangi konsentrasi. Tetap tenang dan fokus pada tujuan anda.
Jangan mudah terpancing juga pada pengendara lain yang menantang untuk
kebut-kebutan. Jika keadaan sangat emosional, lebih baik berhenti
sebentar. Minum air jika memungkinkan dan lanjutkan perjalanan jika
sudah tenang.

Beri jalan pada kendaraan yang ingin lebih cepat. Jika di belakang
ada mobil yang mengklakson, beri jalan dengan sedikit menempi dan
memperlambat laju motor. Usahakan juga jangan mengekor kendaraan di
depan anda. Jika kendaraan di depan tidak melihat motor anda maka bisa
saja terjadi bahaya jika dia berbelok atau berhenti mendadak.

Hati-hati berkendara di terik matahari karena sering membuat orang
silau. Beberapa helm dilengkapi dengan kaca film untuk mengurangi
teriknya sinar matahari atau gunakan kacamata hitam yang sebisa mungkin
tiak menghalangi pandangan mata. Jika cahaya sangat menyilaukan
sebaiknya anda menepi dahulu untuk melihat situasi. Jika memungkinkan
ubah arah ke tempat yang lebih teduh.

Hindari berkendara di tengah malam terutama di malam Sabtu dan malam
Minggu. Pada kedua malam tersebut, biasanya banyak orang yang baru
keluar dari klub dalam keadaan mabuk. Jika sangat terpaksa, pastikan
lampu motor anda menyala dan gunakan helm berwarna terang yang bisa
menyala dalam gelap.

Terakhir, jangan lupa selalu bawa surat-surat kendaraan untuk
memudahkan jika terjadi masalah di tengah jalan. Seringkali ada razia
yang memeriksa surat-surat kendaraan. Lengkapi juga motor anda dengan
kunci pengaman tambahan apalagi jika anda sering meninggalkan kendaraan
di tempat umum dalam waktu yang cukup lama. Kapasitas motor maksimal
hanya dua orang, jadi jangan membahayakan diri anda dengan mengendarai
motor lebih dari dua orang.

(Sumber : Motorplus-online.com)

readmore »»

Tips Menggunakan Helm Dengan Baik Dan Benar

.
1 komentar

Salam Biker ...

Sebetulnya saat kita siap menggunakan kuda besi saat itu juga harus memperhatikan safety First dalam berkedaraan terutama helm singkat cerita harga helm mungkin bisa kita cari apabila terlalu mahal harganya namun keselamatan kepala kita tidak ada yang jual .....nach ini TIPs Berhelm . Helm, atribut vital bagi pengemudi dan penumpang sepeda motor. Selain melindungi kepala dari sengat matahari hal yang paling penting dari 'si bundar' ini melindungi kepala dari kecelakaan lalu lintas. Seiring berjalannya waktu, helm juga mengalami banyak perkembangan, tak hanya sebagai pelindung, helm juga jadi aksesori menilik dari banyaknya helm funky yang banyak dikenakan kawula muda.

So apapun alasannya helm tetap pegang peranan penting bagi pengendara motor. Demi keselamatan dan kenyamanan berkendara tak ada salahnya mencermati tips berhelm berikut:

  • Pilih kaca helm yang bening dan memberikan efek netral sehingga tak mengganggu pemandangan, terutama saat digunakan pada malam hari. Ukuran helm harus disesuaikan dengan kepala pemakainya. Helm yang disarankan bagi seorang pengemudi adalah helm yang pas atau menekan bagian pipi dan dahi pada wajah.
  • Jika helm yang digunakannya itu tidak pas atau longgar, besar kemungkinan helm itu akan terlepas dari kepala semakin besar dan membahayakan pengendara.
  • * Helm yang disarankan bagi pembonceng adalah menggunakan helm yang sesuai dengan ukuran kepala pemakainya dengan kaca polos, usahakan menggunakan helm yang menutupi seluruh bagian wajah.
  • Buka kaca bagian depan helm seperempat bagian saat hujan atau membuka seluruh ventilasi helm. Membuka kaca akan mengurangi kabut pada kaca yang dapat mengganggu penglihatan pengemudi.
Gunakanlah helm yang baru. Hindari menggunakan helm yang sudah jatuh lebih dari dua kali sebaiknya beli lagi yang baru.Mudah bukan, demi kenyamanan anda saat berkendara, tak ada salahnya mencoba tips tersebut khan? Berkendara aman, andapun selamat sampai tujuan.


from:Notebooks Biker YVML
www.yamaha-vega.or.id

readmore »»

12/12/2008

Mengapa Menggunakan Jasa Ojek ?

.
20 komentar

Ojekmerupakan alternatif transportasi kota besar yang memberikan keunggulan dari segi waktu tempuh. Terutama pada kota besar yang dilanda macet tidak berujung. Ojek utamanya menggunakan kendaraan bermotor roda dua, atau singkatnya sepeda motor Bagi calon penumpang ojek, transportasi ojek merupakan sarana transportasi yang relatif aman. Karena jarang sekali terdengar berita bahwa tukang ojek merampok. Lain halnya dengan taksi. Karenanya pertimbangan memilih ojek biasanya berdasarkan:

  • Tampang tukang ojek. Wajah yang ramah (atau memelas) mungkin lebih disukai ketimbang wajah sangar, gahar, dan tidak sopan.
  • Penampilan fisik motor. Motor yang lebih baru dan canggih akan lebih menjamin penumpang ojek untuk tiba di tujuan lebih cepat dan nyaman. Sistem pengereman disc-brake akan menjamin manuver tukang ojek lebih lincah untuk menghindari senggolan dan tubrukan dengan kendaraan lainnya. Meskipun motor yang lebih jelek penampilannya bisa jadi memberikan penawaran ongkos yang lebih ekonomis dan pengendaraan yang nyaman karena tukang ojeknya tidak bisa berakrobat ria di jalan raya.
  • Kelengkapan helm. Tukang ojek yang baik tentunya mematuhi peraturan lalu lintas. Oleh karenanya, sebaiknya pilih tukang ojek yang membawa helm untuk penumpang dan tentu saja dia sendiri menggunakan helm. Tukang ojek yang tidak menggunakan kelengkapan lalu lintas akan membuat perjalanan ojek lebih menantang, dengan melalui jalan tikus, gang sempit, melawan arus lalu lintas, senggolan lutut dengan kendaraan lain, dan (yang lebih baik dihindari) wajah tukang ojek yang bete karena baru saja ditilang razia Polisi.
  • Usia tukang ojek. Tukang ojek yang lebih senior tentunya lebih berpengalaman untuk melayani berbagai tipe pelanggan. Sementara tukang ojek yang lebih yunior mungkin cenderung menyalurkan hobi jalan-jalan atau kebut-kebutannya sekaligus mendapatkan imbalan materi.

Ojek dipilih dalam kondisi berikut ini:

  • Lalu lintas sepanjang jalan menuju tujuan yang diinginkan terkenal sebagai jalan yang tidak pernah lengang. Dengan kata lain, hanya motor yang bisa menembus jalan itu dengan waktu singkat.
  • Cuaca relatif cerah dan tidak hujan. Tukang ojek sudah terbiasa untuk berkendara di tengah hujan, tapi mungkin tidak bagi penumpang.
  • Penumpang tidak rentan masuk angin. Perjalanan dengan sepeda motor membuat penumpang terekspos dengan angin yang lumayan kencang akibat berkendara pada kecepatan tertentu. Jika tidak terbiasa, maka penumpang harus menyiapkan diri dengan jaket yang nyaman.
  • Penumpang butuh waktu yang sangat singkat untuk tiba di tujuan. Misalnya sang penumpang ojek butuh tiba di lokasi tertentu di tengah kota Jakarta dalam waktu 10 menit, dengan jarak tempuh 10 km. Maka ojek merupakan pilihan yang tepat. Karena kecepatan tempuh rata-rata di kota Jakarta (terutama daerah macet) berkisar antara 10-20 km/j.
  • Tidak masalah dengan kenyamanan. Penumpang ojek beresiko lututnya tersenggol kendaraan lain, mendapati wajah tak bersahabat dari pengemudi kendaraan yang tersenggol spion atau bempernya, pantat yang tepos karena jok motor yang seadanya, getaran kuat pada motor bermesin 4-tak, resiko rem mendadak sehingga harus menempel dan berpegangan erat pada tukang ojek, menikmati asap knalpot, hingga kepanasan karena terik matahari yang langsung menerjang kepala tanpa halangan.


readmore »»

Jasa Ojek Online Jakarta Barat

Anda warga Jakarta Barat Membutuhkan jasa ojek untuk antar ataupun jemput, silakan hubungi saya Pak Irwan, pangkalan sekitar Kampus Universitas tarumanegara. Terima antar jemput wilayah Jakarta barat. Silakan kontak 021-952-90.500.Saya dapat menjemput anda dari lokasi kerja/lainnya ke rumah tinggal sekitar Jakarta barat (mohon maaf diluar area itu saya tidak bisa melayani) atau sebaliknya. Melayani langganan harian dan bulanan dengan harga yang bersahabat.